AOI NAMIDA SS – Musou no Shounen

Written by:

Pemuda yang bernama Yuusuke.

Di bukit Musou yang sering terdengar suara ombak itu, ada seorang pemuda yang tinggal bersama Mana-san.

Hari ini pun Mana-san datang untuk membangunkan Yuusuke yang tertidur pulas.

“Yuusuke-kun. Ayo bangun, sudah pagi, lho?”

Seperti biasa, Mana-san masuk ke kamar dengan ekspresi tersenyum lebar.
 
Senyuman yang lebar itu adalah ciri khas dari keluarga ini.

“………”

“Duh.. Kalau tidak bangun, sarapan paginya…”

Mana-san dengan ekspresi seperti dalam masalah.


Kalau Yuusuke-kun telat bangun, maka sarapan paginya Mana-san juga ikut telat… Dan karena mengerti akan hal itu, Yuusuke-kun pun tidak bisa tidur semaunya.


Dibandingkan dengan menggoyangkan badan Yuusuke secara paksa, sepertinya cara ini jauh lebih efektif.
 
Mana-san lebih hebat dari yang dipikirkan ternyata ya…

“Aku lapar…”

“Uh~ Iya, aku bangun…”

Sambil melihat Yuusuke-kun yang terbangun sambil menggosokan kepalanya, Mana-san pun tersenyum.
 
Sekarang, mari kita intip isi kamar ini?
 
Dari jendela yang terpancar cahaya pagi yang terang… Kalian mungkin tidak bisa merasakannya, tetapi bau laut yang sejuk dan menyegarkan itu disertai dengan suara ombat sungguh menggelitik hidung.

Bagi Yuusuke-kun sendiri, bau laut kampung halamannya… Dan suara ombak yang penuh dengan nostalgia…
 
Oh? Tempat tidur di dekat jendela itu ada dua bantal di atasnya ya.

“Itu, ada kotoran mata loh?”

“Tak, tak usah…”

Mana-san yang mengambil kotoran mata…Ketika melihat suatu aksi yang natural ini, sepertinya pasti diambil seperti itu ya.

Terlebih lagi, tempat tidur itu untuk dua orang dewasa…Kalian tertarik dengan hubungan mereka ya?

Biar saya katakan di sini, sepertinya mereka berdua bukan sepasang suami istri.

Kalau begitu, kakak adik?

Melihat kondisi di kamar ini, tidak terlihat seperti itu…

Tetapi, sepertinya hanya aku saja kah yang merasa Mana-san yang jauh lebih tua ?

“Ayo, mari kita regangkan tubuh kita? Ayo♪”

“………”

Mana-san pun memegang kedua tangan Yuusuke-kun dan menariknya ke atas.

Yuusuke-kun yang dengan matanya belum terbuka sepenuhnya mengangkat kedua tangan, dan menguap.

Mana-san yang melihat Yuusuke-kun seperti itu merasa sangat menggemaskan.
 
Sepertinya akan jadi ibu yang baik ya.

“……?”

Dan saat itu juga, Yuusuke-kun pun melihat ke arah luar jendela.
 
Hari ini langit biru cerah yang sepertinya memberikan hadiah dengan pandangan yang indah.
  

Yuusuke-kun yang berpikir sejenak pun akhirnya berkata seperti ini.

“Untuk siang ini mari kita makan di luar? Aku juga ingin melukis.”

“Ara, kalau begitu aku setuju♪ Baiklah, aku akan buat bento ya.”
 
Tiba-tiba, malah jadi piknik?

Tetapi, Mana-san terlihat senang ya.
 
Yuusuke-kun pun menebarnya senyuman kecil.
 
Sambil berkata yossha~, Yuusuke-kun pun langsung bangun dari tempat tidur.
 
Tanpa sadar yang tadinya setengah tertidur pun hilang.

“Ayo, hari ini pun mari kita bersemangat!”

“Tapi, sebelum itu cuci muka dulu…ya.”

Hari ini pun adalah pagi yang damai di bukit Musou akhirnya mulai seperti biasa.

Sumber:
Panther

Leave a comment

Latest Articles

Previous:
Design a site like this with WordPress.com
Get started